Archive for November 2022

Rindu bisa tercipta, karena kita pernah memiliki kenangan bahagia

Kepada siapapun orangnya, terhadap apapun halnya, untuk apapun pengalamannya

Kita bisa rindu kepada malam, malam hening yang biasa menyapa. Tanpa perlu memikirkan esok, tanpa perlu tau apa yang terjadi esok.

Kita bisa rindu kepada pagi, pagi yang hadir di kepala, bersama mimpi-mimpi yang tak pernah meredup. Pada caranya menggoreskan pena, dengan wanginya yang tertinggal di pakaian yang aku kenakan.

Bahkan rindu kepada siang, dimana tangis jatuh begitu saja tanpa bisa ditahan. Gelisah yang menyeruak tanpa kendali. Dan kepada sepi, karena membuat anak manusia semakin mengenali dirinya sendiri.

Ada saatnya hari dimana aku enggan untuk menanggapai siapapun, malas berceloteh dengan siapapun. Yang dipikirkan hanya beban, tanggung jawab, dan segala warisan yang harus dipikul mendadak begitu saja.

Hidup tak selalu harus berjalan mulus, memang, akan ada pasir runcing bisa kerap melukai. Mencuri damai dalam bingkai. Dikira bungarampai padahal bangkai.

Namun, kita bisa tetap memilih bersyukur. Simpuh syukur atas segala apa-apa, bukan hanya pada apa-apa yang baik. Namun juga atas apa yang tidak. Bersyukur bukan karena nasib kita lebih baik daripada nasib orang lain, namun bersyukur.. yaa.. semata-mata karena kita tau Tuhan baik. Tuhan baik bukan hanya saat keadaan kita sedang baik, walau kita sedang tidak baik pun, Tuhan tetap baik.

Mungkin kita sedang disuruh menunggu, menunggu sesuatu yang kita tak tau ada apa dibalik pintu. Menunggu tanpa tau kemana laju sedang membawa, serupa udara yang terus kau hirup tetapi tak pernah kau temukan wujudnya. Menunggu, karena beberapa pilihan kita membawa kita ke tempat yang tidak kita duga.

Mungkin kita hanya perlu mengubah persfektif. Karena hidup tanpa pergumulan hanya akan membuat kita menjadi manusia sombong. Tidak hidup berdasarkan perasaan atau pikiran yang tidak pasti, melainkan hiduplah berdasarkan kebenaran Firman Allah.

Rindu tak pernah melegakan, walau ia memang terbentuk dari kenangan bahagia. Mungkin, Tuhan memang sedang memberi jeda, untuk kita tau bahwa dunia tak selalu berjalan mengikuti laju kita. Mungkin Tuhan memang sedang memberi ruang, agar kita meluruh patah menjadi serpih untuk gampang Dia bentuk kembali menjadi seperti yang Dia inginkan.

Percaya, karena ini sementara,

Percaya, bahkan walau ini bukan sementara,

Hingga Tuhan berkata, waktumu untuk berada di jalur ini sudah berakhir.

Scarlett Glowtening Serum Review - Sebulan berselang sejak aku pindah ke tempat baru. Tempat dimana tak pernah aku pikirkan sebelumnya, dengan waktu yang juga tak kupikir akan secepat ini datangnya. Waktu berputar terlalu cepat, lebih tangkas dari akalsehat.

Aku sebelumnya sehari-hari berdinas di kawasan Semanggi a.k.a sebelah SCBD yang merupakan jantung dari Kota Metropolitan Jakarta Raya, begitu saja dipindahkan ke suatu kantor di daerah Pelabuhan Tanjung Priok yang tempatnya persis di gate Pos 1 Pelabuhan.

Shock? yaa awalnya iya. Tapi hidup harus terus berjalan. Karena aku percaya dimanapun aku ditempatkan itu berarti Tuhan yang membawa aku kesana agar jadi berkat di tempat ini, menjadi jawaban bagi tempat ini. Di tempat yang baru ini aku belajar banyak hal baru dimana tak pernah kulalui di tempat kerjaku sebelumnya.

Aku mau tak mau harus belajar bagaimana caranya ngomong di depan umum, belajar tentang kepemimpinan dan manajemen. Aku juga tidak jarang harus beraktivitas outdoor di pelabuhan (baca: giat di bawah sinar matahari langsung). Entah itu penyuluhan kesehatan ke rumah-rumah warga binaan, ke sekolah-sekolah, menjenguk personil yang sakit, sampai kunjungan ke kantor-kantor kecil cabang dari kantor saya. Hal itu membuat saya kerap terpapar oleh sinar matahari. Iya. Matahari pelabuhan. Tahukah kalian matahari pelabuhan itu beda teriknya. Sengiiiitt banget.

Lapangan pekerjaanku membuat aku acapkali berjumpa dengan orang-orang banyak. Tentu aku jadi sering concern dengan wajah dong karena hal ini. Aku berpikir untuk mencoba SCARLETT GLOWTENING SERUM untuk menambah perangkat face care ku. Dengan beragam kandungannya yang sangat powerful tentunya bisa membuat wajah kita menjadi cerah dan glowing seperti namanya.

Aku sudah mencoba Scarlett Glowtening Serum selama kurang lebih 14 harian. Kira-kira sudah cukup untuk menjadi alasan aku menuangkannya di dalam blog ini. Produk datang tepat waktu, tidak terlalu lama semenjak saya memesannya di situs www.scarlettwhitening.com

Didalam balutan bublewrap yang tebal ia terletak rapi di dalam kemasan kotak kardus kokoh. Bentuknya mungil, cocok dibawa kemana-mana bepergian tanpa memakan tempat. Aku biasa meninggalkannya di laci meja kantor. Hehehehe. Karena kalau tidak sempat skincarean dari rumah, aku akan melakukannya setiba di kantor.

POWER INGREDIENTS

Tranexamic Acid : Membantu mencerahkan kulit wajah

Calendula Oil : Membantu kulit tampak bercahaya, membantu menyejukkan kulit yang teriritasi ringan, membantu merawat kulit berjerawat.

Olive Oil : Membantu melembapkan kulit

Allantoin : Membantu melembapkan kulit dan membantu menyejukkan kulit yang teriritasi ringan

Liquorice Extract : Membantu melindungi kulit dari efek buruk sinar UV. Membantu membersihkan minyak berlebih pada kulit wajah.

Aloe Vera : Membantu merawat kekencangan kulit.

Manfaat Scarlett Glowtening Serum

Membantu melembapkan serta mencerahkan kulit wajah
Membantu kulit tampak bercahaya dan menyamarkan nada gelap pada wajah

Cara Pakai Scarlett Glowtening Serum

Teteskan serum secara merata dan pijat perlahan, biarkan beberapa saat sebelum menggunakan tahapan skincare berikutnya.

Hasil yang kudapatkan memang signifikan, aku merasa kulit wajah aku jauh lebih sehat untuk bisa melanjutkan hidup di pelabuhan ini. Bahaya dong kan kalau kulit tanpa pelindung apa-apa dibiarkan terus menerus hidup terpapar matahari. Apalagi kalian tau sendiri daya terik matahari pelabuhan horornya kayak apa.

Sekarang, aku berani untuk merekomendasikan Scarlett Glowtening Serum sebagai skincare wajib aku untuk perawatan wajah sebelum memakai sunscreen. Menutrisi kulit aku dan menyehatkan, serta membuat aku tetap percaya diri bertemu orang-orang banyak dalam melaksanakan dinas di kantor dan di lapangan terbuka setiap hari.